"Bingung mencari apa yang harus ditulis sebagai tugas untuk Ujian Praktek kelas 9, akhirnya ketemu juga. Tulis saja artikel tentang tanaman bunga anggrek. Setelah baca-baca tentang tanaman bunga anggrek dari berbagai sumber, akhirnya saya dapat menulis tulisan ini. Berikut sedikit tentang Orchid."
Bunga Anggrek (Orchidaceae) merupakan tanaman bunga yang jenisnya terbilang sangat banyak {ga tau ada berapa?}. Tumbuhan ini memerlukan cahaya matahari cukup, tetapi tidak secara langsung. Anggrek dapat bertahan hidup dengan siraman air hujan, embun, dan kelembaban.
Tumbuhan ini kebanyakan merupakan tumbuhan epifit yaitu tumbuhan yang tumbuh pada batang atau dahan tumbuhan lain, tetapi tidak merugikan tumbuhan yang dijadikan tempat tumbuhnya {bukan parasit...}. Ada juga anggrek yang hidup secara geofitis atau teresterial, yaitu akarnya tumbuh di bawah permukaan tanah. Juga ada yang tumbuh dengan sifat saprofit atau tumbuh pada dedaunan kering atau kayu-kayu lapuk yang telah membusuk menjadi humus {kompos gitu lah...}. Ada lagi anggrek yang bersifat litofit yaitu anggrek yang tumbuh pada bebatuan.
Batang anggrek memiliki ruas-ruas. Anggrek epifit tumbuh dengan batang yang baik, seringkali menebal dan juga memiliki lapisan lilin agar tidak terlalu banyak menimbulkan penguapan sehingga banyak menyimpan cadangan air. Sedangkan anggrek yang hidup di tanah, memiliki batang yang pendek menyerupai umbi.
Anggrek epifit banyak tumbuh di daerah tropis,sedangkan anggrek teresterial biasanya tumbuh si daerah dengan iklim sedang atau subtropis, oleh karena itu anggrek jenis ini memiliki akar meyerupai umbi sebagai cara untuk beradaptasi dengan musim dingin.
Beberapa jenis anggrek antara lain ialah: Phalaenopsis sp. (Anggrek Bulan), Cattleya sp., Dendrobium sp., Vanda sp., Goodyera sp., Paphiopedilum sp., dan masih banyak lagi jenis lainnya. Vanili juga termasuk jenis tanaman anggrek. Diantara jenis-jenis anggrek, Dendrobium merupakan jenis anggrek yang paling populer.
Nama : Andi Kusuma Herlan
Kelas : 9A
No.Absen : 06
Tumbuhan ini kebanyakan merupakan tumbuhan epifit yaitu tumbuhan yang tumbuh pada batang atau dahan tumbuhan lain, tetapi tidak merugikan tumbuhan yang dijadikan tempat tumbuhnya {bukan parasit...}. Ada juga anggrek yang hidup secara geofitis atau teresterial, yaitu akarnya tumbuh di bawah permukaan tanah. Juga ada yang tumbuh dengan sifat saprofit atau tumbuh pada dedaunan kering atau kayu-kayu lapuk yang telah membusuk menjadi humus {kompos gitu lah...}. Ada lagi anggrek yang bersifat litofit yaitu anggrek yang tumbuh pada bebatuan.
Batang anggrek memiliki ruas-ruas. Anggrek epifit tumbuh dengan batang yang baik, seringkali menebal dan juga memiliki lapisan lilin agar tidak terlalu banyak menimbulkan penguapan sehingga banyak menyimpan cadangan air. Sedangkan anggrek yang hidup di tanah, memiliki batang yang pendek menyerupai umbi.
Anggrek epifit banyak tumbuh di daerah tropis,sedangkan anggrek teresterial biasanya tumbuh si daerah dengan iklim sedang atau subtropis, oleh karena itu anggrek jenis ini memiliki akar meyerupai umbi sebagai cara untuk beradaptasi dengan musim dingin.
Beberapa jenis anggrek antara lain ialah: Phalaenopsis sp. (Anggrek Bulan), Cattleya sp., Dendrobium sp., Vanda sp., Goodyera sp., Paphiopedilum sp., dan masih banyak lagi jenis lainnya. Vanili juga termasuk jenis tanaman anggrek. Diantara jenis-jenis anggrek, Dendrobium merupakan jenis anggrek yang paling populer.
Nama : Andi Kusuma HerlanKelas : 9A
No.Absen : 06
0 komentar:
Posting Komentar